Network
PORTAL PAPUA BARAT - Pesawat milik maskapai Rimbun Air hingga saat ini belum dapat dievakuasi. Alasan belum dapat dievakuasi dikarenakan terkendala cuaca buruk pada wilayah jatuhnya pesawat di Sugapa, Kabupaten Intan Jaya.
Diketahui, maskapai rimbun air dengan nomor register penerbangan PK-OTW memiliki 3 kru yang seluruhnya dikabarkan tewas dalam insiden kecelakaan tersebut. Pesawat tersebut terbang dari Nabire tujuan Sugapa, dengan mengangkut bahan bangunan dan bahan makanan milik Yonif 521/DY yang bertugas di Kabupaten Intan Jaya.
Baca Juga: Sebanyak 16 Warga Lokal dan 22 Warga Asing yang Diculik, Berhasil Diselamatkan Pemerintah Meksiko
Diketahui pesawat yang terbang dari Nabire menuju Sugapa itu hilang kontak sekitar pukul 07.30 WIT.
Pesawat perintis ini dikabarkan jatuh tepatnya di atas Gunung Wabu, Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua. Hingga saat ini pihak Kepolisian menyebut bahwa proses evakuasi ketiga kru yakni pilot HA Mirza, kopilot Fajar, dan mekanik Iswahyudi belum dapat dilakukan karena terkendala cuaca yang buruk.
Baca Juga: Korban Tenggelam di Pantai Penyu Aceh Berhasil Ditemukan oleh Tim SAR
Dikonfirmasi awak media, Kapolres Intan Jaya, AKBP Sandi Sultan mengatakan bahwa ketiga kru pesawat rimbun air dalam kondisi meninggal dunia.
Ia mengatakan bahwa hingga saat ini pihaknya telah berupaya bersama TNI dan tim SAR untuk melakukan evakuasi kru pesawat tersebut. dalam melakukan evakuasi pertama pihaknya terkendala akibat cuaca di kawasan gunung Wabu yang tidak kondusif.
