Network
PORTAL PAPUA BARAT — Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistik (Diskominfo) memastikan akan membangun ratusan pemancar Base Transceiver Station (BTS) generasi empat (4G) di Papua Barat.
Kepala Diskominfo Papua Barat Frans Istia mengungkapkan, pihaknya akan membangun ratusan pemancar BTS di lokasi yang dalam kategori proyek bukan daerah tertinggal, terdepan dan terluar (3T). Dan kini telah masuk dalam tahap pembangunan oleh operator.
“Itu jumlahnya ada 820 untuk yang non-3T mencakup Kabupaten Kaimana, Kabupaten Manokwari, Kabupaten Manokwari Selatan, Kabupaten Fakfak dan Kabupaten Pegunungan Arfak,” ungkap Frans Istia yang dikutip Portal Papua Barat dari Antara, Kamis, 18 Agustus 2022.
Baca Juga: Pemkot Yogyakarta Upayakan Hak P3K Terpenuhi
Frans Istia melanjutkan, pembangunan BTS tersebut hanya ada dua operator yang bisa dibangun pemancar yaitu, Telkomsel dan XL Axiata..
Pembangunan pemancar BTS tersebut juga ada yang masuk dalam program BAKTI di daerah daerah 3T yang mencakup Kabupaten Sorong, Kabupaten Tambrauw, Kabupaten Sorong Selatan, Kabupaten Raja Ampat dan Kabupaten Maybrat.
Frans mengungkapkan pembangunan pemancar yang masuk program BAKTI tetapi ditujukan untuk daerah program pembangunan pemancar oleh operator bisa dilakukan tetapi harus menunggu selesainya proyek pemancar operator yang berjalan.
Baca Juga: Anggaran Pembangunan IKN di 2023 Mencapai Rp23,6 triliun
“Kita menunggu dulu karena tingkat kesulitan program operator untuk kategori bukan daerah 3T agak berat seperti masalah status lahan,” kata Frans.
