Network
PORTAL PAPUA BARAT - Tes masuk Pegawai Pemerintahan dengan Perjanjian Kerja (PPPK) untuk formasi guru sudah mulai berjalan sejak Senin, 13 September 2021 kemarin.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud ristek) memastikan bahwa peserta tes PPPK dapat melihat hasilnya setelah menyelesaikan ujian.
Dengan mengetahui langsung hasilnya setelah ujian, maka bisa dikatakan hasil tes PPPK adalah real-time.
Baca Juga: Jelang Gelaran PON XX Papua, Pemerhati Olahraga: Media Massa Punya Peran Penting
"Karena real-time jadi tidak ada namanya rekayasa nilai. Semua bisa melihat capaian score-nya," kata Sekretaris Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (Sesditjen GTK), Nunuk Suryani di Jakarta, Senin, 13 September 2021, dikutip dari laman resmi Kemendikbud.
"Mereka (peserta PPPK) sudah mengetahui hasil. Apakah lulus passing grade atau tidak," tambah Nunuk.
Baca Juga: Kontra Brugge, Pochettino: Messi dan Neymar akan Diturunkan Bersama
Nunuk juga menjelaskan tes PPPK guru dilaksanakan dua sesi. Sesi pertama pada pukul 07.00 sampai 10.50. Sementara sesi kedua pada pukul 13 00 sampai 16.50.
Sebelum sesi kedua dimulai, guru honorer sudah bisa tahu apakah dia lulus passing grade atau tidak.
Untuk passing grade atau nilai ambang batas kompetensi teknis PPPK guru didasarkan pada masing-masing mata pelajaran yang diampu di mana kisarannya 220 sampai 325.
Baca Juga: Kabar Gembira, Kemendikbudristek Kembali Salurkan Kouta Internet Gratis pada 2,44 Juta Peserta Didik
Passing grade kompetensi manajerial dan sosio-kultural sebanyak 130. Sementara wawancara 24.
Menurut Nunuk, lulus passing grade jika guru honorer peserta tes PPPK bisa memenuhi ketiga nilai kompetensi tersebut.
Jika salah satunya tidak terpenuhi, peserta dinyatakan tidak lulus passing grade.
Kemendikbud ristek telah mengatur penempatan tempat seleksi uji kompetensi yang totalnya mencapai 1.124 lokasi, tersebar di 500 tempat di kabupaten kota.
Baca Juga: Begini Harga iPhone 13 yang Akan Dirilis oleh Apple
Lebih lanjut, Nunuk menuturkan bahwa peserta calon guru ASN bisa mengecek akun SSCASN untuk memastikan bahwa telah mengikuti seleksi kompetensi PPPK tahap I.
Tahap I itu diperuntukan untuk afirmasi seluruh guru honorer yang mengajar di sekolah negeri.
Kemudian, tahap II diperuntukkan untuk calon guru yang tidak lulus di tahap I.
Selanjutnya, tahap III diperuntukkan untuk calon guru yang tidak lulus di tahap II.***
