Amankan Lapangan Terbang di Kiwirok, Anggota Brimob Ini Gugur Tertembak TPNPB

26 September 2021, 11:59 WIB
Jenazah Bharada Muhammad saat diberangkatkan dari Kiwirok ke Jayapura /Dok Humas Polda Papua

PORTAL PAPUA BARAT - Dalam melakukan pengamanan di lapangan terbang (lapter) Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Bharada Muhammad Kurniadi Sutio gugur tertembak TPNPB. Atas insiden tersebut TPNPB Pimpinan Lamek Alipki Taplo telah tercatat membunuh 2 Aparat TNI Polri.

Diketahui bahwa Bharada Muhammad Kurniadi Sutio merupakan pria asal Kabupaten Aceh Tamiang. Jenazah direncanakan untuk dikirim ke kampung halamannya dengan menggunakan pesawat Lion Air dengan transit Jakarta dan Medan.

Baca Juga: Terjadi Lagi Kontak Senjata dengan KKB di Kiwirok Papua, Satu Anggota Brimod Tewas

Muhammad gugur saat sedang melakukan aksi baku tembak antara aparat TNI-Polri dengan KKB Ngalum Kupel pimpinan Lamek Alipki di Kiwirok. Kejadian tersebut berlansung di Pegunungan Bintang, Minggu 26 September 2021, dini hari.

Diketahui bahwa pasca penyerangan KKB di Kiwirok 13 September 2021 lalu yang menewaskan Suster Gabriella Meilana, tercacat pula dua aparat keamanan TNI Polri yang gugur.

Baca Juga: Sambut Kontingen Cabor Wushu NTT dengan Tarian Ja'i, Ketua IKF Merauke: Kami Ada

Pada 21 September 2021 Pratu Ida Bagus Putu tertembak saat sedang mengamankan proses evakusi jenazah Suster Gabriella Meilani dari Kiwirok ke Jayapura. Selanjutnya, Bharada Muhammad Kurniadi yang gugur juga saat sedang melakukan pengamanan di lapangan terbang Kiwirok.

Tampak Korban Alm Bharada Muhammad yang diantar ke RS Bayangkara Jayapura /Dok Humas Polda Papua

Kapolda Papua, Irjen Pol. Mathius D Fakhiri melalui Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Drs AM Kamal SH menjelaskan, Bharada Muhammad tertembak saat sedang melakukan pengamanan di Lapter Kiwirok.

Baca Juga: Sering Ditandai Situs Porno di Facebook? Simak Cara Mengatasinya

‘’Bharada Kurniadi gugur saat mengamankan Lapter Kiwirok,’’ ujarnya sebagaimana dilansir siaran pers Humas Polda Papua di Jayapura, Minggu 27 September 2021.

Kamal mengatakan, Jenazah Almarhum Muhammad Kurinadi saat ini sudah dievakuasi ke Jayapura dan diotopsi di RS Bhayangkara.

Baca Juga: 50 Tahun Lebih Indonesia Batasi Jurnalis Asing dan Pemantau HAM ke Pulau Papua, Simak Penjelasannya

‘’Jenazah sudah dievakuasi dari Kiwirok dan akan diotopsi di RS Bhayangkara, selanjutnya akan diterbangkan ke kampung halaman untuk dimakamkan,’’ pungkasnya.***

Editor: Rafael Fautngiljanan

Tags

Terkini

Terpopuler