MRPB Ungkap Adanya Penambangan Emas Ilegal di Kampung Wasirawi, Kejati PB: SPDP Sudah Diterima

- 7 Mei 2022, 11:32 WIB
Salah satu lokasi penambangan emas ilegal di Sungai Wasirawi, Kampung Wasirawi, Kecamatan Masni, Kabupaten Manokwari, Provinsi Papua Barat
Salah satu lokasi penambangan emas ilegal di Sungai Wasirawi, Kampung Wasirawi, Kecamatan Masni, Kabupaten Manokwari, Provinsi Papua Barat /ANTARA

PORTAL PAPUA BARAT - Majelis Rakyat Papua Barat (MRPB) mengungkapkan adanya kegiatan penambangan emas ilegal di Kampung Wasirawi, Kecamatan Masni, Kabupaten Manokwari, Provinsi Papua Barat pasca penangkapan puluhan orang penambang ilegal pada 16 April 2022 lalu.

Melansir Antara, hal tersebut diungkapkan oleh Ketua Majelis Rakyat Papua Barat (MRPB), Maxsi Nelson Ahoren, dalam keterangannya di Manokwari, Jumat, 6 Mei 2022 kemarin.

"Kegiatan penambangan ilegal di Kampung Wasirawi, Kecamatan Masni kembali beroperasi setelah penangkapan puluhan orang pada 16 April 2022. Sementara jaringan pemodal besar belum terungkap," tutur Nelson, dikutip dari Antara, Sabtu, 7 Mei 2022.

Baca Juga: MRPB Minta Polda PB Ungkap Jaringan Pemodal Penambangan Emas Ilegal di Manokwari

Nelson menjelaskan pula bahwa masih beroperasinya penambangan emas ilegal tersebut sebenarnya karena adanya dalang di balik semuanya itu, yang tidak lain adalah para pemodal besar.

Hingga saat ini, tambah Nelson, jaringan pemodal besar belum tersentuh hukum sehingga mereka masih bebas berkeliaran dan memodali kegiatan penambangan emas ilegal di wilayah Kabupaten Manokwari hingga Pegunungan Arfak.

Oleh sebab itu, Nelson mendesak aparat penegak hukum untuk segera mengungkap jaringan pemodal besar tersebut.

Baca Juga: Simak Perkiraan Cuaca di Pagi hingga Dini Hari di 33 kota di Indonesia pada Sabtu 7 Mei,

Menurut Nelson, penetapan 31 tersangka dalam kasus penambangan emas ilegal oleh Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Dit Reskrimsus) Polda Papua Barat belum memberikan efek jera terhadap kegiatan ilegal di wilayah adat mereka.

Halaman:

Editor: Elvis Romario

Sumber: ANTARA


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x