Baca Juga: Pelatihan Pemetaan Partisipatif Wilayah Masyarakat Hukum Adat di Distrik Fef, Tambrauw
"Saya hanya mau berpesan kepada semua umat untuk bersatu, bekerja keras, serta aktif terlibat di gereja. Jika kita melayani dengan penuh cinta, maka berkat Tuhan pasti akan mengalir terus dalam hidup kita," tutupnya.
Di samping itu, Pastor Emanuel Tenau sebagai delegasi Uskup Manokwari-Sorong, dalam sambutannya menyampaikan permohonan maaf dari Bapak Uskup yang tidak sempat hadir dalam Misa syukur tersebut.
"Bapa uskup menyampaikan permohonan maaf karena tidak bisa hadir," kata Pastor Manu Tenau.
Baca Juga: RS Umum Pratama Kabupaten Tambrauw Adakan Pengobatan Massal Gratis
"Atas nama keuskupan, menyampaikan apresiasi yg setinggi-tingginya atas perhatian Bapak Bupati Gabriel Asem berserta ibu terhadap Gereja Katolik di wilayah Tambrauw ini," lanjut Pastor Mano.
Menurut Pastor Manu, Bupati Gabriel Asem merupakan sosok pribadi yang terbuka dan menerima siapa saja untuk membangun diskusi, dialog ataupun kerja sama.
Lantas, jelas Pastor Manu, rasa-rasanya waktu 10 tahun belum cukup bagi Bupati Gabriel Asem menjabat sebagai Bupati Tambrauw.
Baca Juga: Mahasiswa Pelajar Jayapura Menolak Pembangunan Perusahan Peternak Sapi di Lembah Kebar
Namun, lanjut Pastor Manu, yang terpenting bahwa Bupati Gabriel Asem telah menanamkan sesuatu yang baik di Tambrauw, sehingga bupati selanjutnya tinggal meneruskannya.