Network
PORTAL PAPUA BARAT - Gregoria Mariska Tunjung, pebulu tangkis tunggal putri Indonesia yang telah diagendakan akan mengikuti kejuaraan Swiss Open 2022 batal karena ia dinyatakan terpapar Covid-19 saat melakukan tes PCR pada Minggu, 20 Maret 22022 kemarin.
Melalui Kabid Binpres PP PBSI Rionny Mainaky, pebulu tangkis Gregoria tersebut sebelumnya sudah merasa tidak enak badan saat berada di turnamen All England.
“Setibanya di All England, Gregoria memang sudah mengeluh tidak enak badan. Di tanggal 20 Maret, ia merasakan demam dan sakit tenggorokan,” ujar Rionny Mainaky yang dikutip Portal Papua Barat dari Antara, Rabu.
Baca Juga: Tidak Ada PPKM Level 4 di Jawa-Bali, Simak Wilayah PPKM Level 1 Hingga 3 Berdasarkan Inmendagri
Tes PCR hasil tersebut jika dinyatakan negatif Covid-19, Gregoria akan bertolak ke Swiss atau Indonesia.
Namun, ia dinyatakan positif terpapar Covid-19 yang kemudian mengharuskan dirinya isolasi di Birmingham dengan didampingi dokter Grace Joselini Corlesa, dokter PBSI.
Untuk diketahui, Gregoria saat mengikuti BWF Super 1000 atau All England tersebut terhenti di babak pertama karena dikalahkan oleh pebulu tangkis asal Korea Selatan An Seyoung di nomor tunggal putri dengan skor 16-21, 4-21.***
