PT Biofarma Memproduksi BioSaliva Sebagai Alat Diagnosis Covid-19, Begini Cara Penggunaannya

- 7 September 2021, 18:11 WIB
Foto Produk BioSaliva yang diproduksi oleh PT Biofarma
Foto Produk BioSaliva yang diproduksi oleh PT Biofarma /ANTARA.

PORTAL PAPUA BARAT - Salah satu perusahaan BUMN yang bergerak di bidang farmasi, PT Biofarma telah memproduksi suatu produk yang dapat digunakan sebagai alat diagnosis Covid-19.

BioSaliva, produk yang diluncurkan PT Biofarma tersebut berbeda dengan alat diagnosis lainnya dalam cara penggunaannya. Cara penggunaannya pun jauh lebih praktis dan nyaman.

Cara menggunakan BioSaliva hanya dengan metode kumur di bagian dalam tenggorokan. Namun, ada beberapa syarat yang harus diikuti sebelum menggunakan alat diagnosis ini agar bisa mendapatkan hasil yang efektif.

Baca Juga: Ditemukannya Partikel Hitam, Jepang Menangguhkan Vaksin Moderna

Sebelum berkumur, para pengguna BioSaliva disarankan untuk tidak makan selama 1 jam. Ketika hendak memasukan cairan kumur BioSaliva ke dalam mulut, terlebih dahulu para pengguna dianjurkan batuk sedikit untuk mengeluarkan dahak tapi tidak dibuang keluar dari mulut. Setelah itu, para pengguna memasukkan cairan kumur BioSaliva ke dalam mulut bercampur dengan dahak tersebut.

Kemudian, mulai berkumur di bagian dalam tenggorokan. Sesudah berkumur, cairan kumur tersebut dikeluarkan dari dalam mulut ke dalam sebuah tempat/wadah yang telah disiapkan dan dicampurkan bersamaan dengan larutan pencampur yang juga tersedia dalam kemasan BioSaliva.

Setelah melakukan itu semua, langkah terakhir dikocok dan sampel yang ada telah siap diuji di laboratorium.

Baca Juga: Harapan Paus Fransiskus kepada Para Pengungsi dari Afghanistan

Direktur Pemasaran Bio Farma, dr Sri Harsi Teteki menyampaikan bahwa kehadiran alat diagnosis ini semoga bisa dipergunakan secara global demi kemajuan negeri, terutama dalam hal kenyamanan para penggunanya.

Halaman:

Editor: Bee Benn

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x