Network
PORTAL PAPUA BARAT – Dalam sebuah studi ilmiah yang diterbitkan oleh jurnal JAMA Pediatrics menyatakan, terjadi perkembangan keterampilan motorik dan sosial yang lambat pada bayi yang lahir di masa pandemi Covid-19.
Studi yang dipublikasikan pada Selasa, 4 Januari 2022 itu mengambil 255 bayi yang lahir sejak Maret hingga Desember 2020 di New York City, AS sebagai sampel penelitian.
“Ages and Stages Questionnaire” digunakan sebagai alat evaluasi standar penelitian yang diberikan kepada setiap ibu yang melahirkan bayi mereka dalam kurun waktu 10 bulan itu.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Hari Ini Selasa, 11 Januari 2022: Leo Kontrol Emosi Anda, Virgo Jauhkan Pikiran Buruk
Hasil penelitian itu menyatakan bahwa bayi yang lahir di masa pandemi Covid-19 memiliki skor rata-rata keterampilan motorik dan sosial yang cukup rendah. Hasil ini berbeda dengan bayi-bayi yang lahir sebelum pandemi.
Bahkan, dalam penelitian itu juga menyebutkan stres yang dirasakan oleh para wanita yang mengandung bayi turut mempengaruhi keterlambatan perkembangan motorik dan sosial sang calon bayi.
Tidak terdapat perbedaan yang signifikan bagi wanita hamil yang sempat terkena Covid-19 (bergejala atau tidak) maupun yang tidak terpapar Covid-19 sama sekali.
Baca Juga: Jokowi Targetkan 150 Ribu Mahasiswa untuk Mengikuti Magang Kampus Merdeka
Dani Dimitriu sebagai penulis utama studi ilmiah itu menyampaikan bahwa kurangnya interaksi sosial antara bayi dan pengasuh (keluarga lainnya) juga merupakan faktor lain yang memicu keterlambatan keterampilan sang bayi.***
