PORTAL PAPUA BARAT - Pos Satgas Mupe TNI AL di Kware Bawah, di Kampung Traslala, Kenyam, Nduga, Papua, diserang oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB) pada, Sabtu, 26 Maret 2022 sore kemarin.
Melansir ANTARA, Danrem 172/PWY Brigjen TNI, Izak Pangemanan dalam keterangan resminya di Jayapura membenarkan adanya insiden penyerangan tersebut.
Akibat dari serangan tersebut, jelas Izak, menyebab 10 anggota TNI menjadi korban.
Baca Juga: Inventarisasi Keragaman Anggrek di Pulau Batanta, BBKSDA Papua Barat Berhasil Temukan 90 Spesimen
"Mereka diserang dari berbagai arah hingga menyebabkan jatuhnya 10 korban," kata Izak, dilansir dari ANTARA, Minggu, 27 Maret 2022.
Dari 10 korban tersebut, lanjut Izak, satu prajurit dinyatakan meninggal dan sembilan lainnya mengalami luka-luka.
Di lain pihak, Kapolres Nduga Kompol Budhiarta dalam keterangan resminya pada Sabtu malam mengakui adanya penyerangan yang dilakukan KKB ke pos Satgas Mupe di Kwareh Bawah.
Baca Juga: Setelah 4 Kali Pertemuan, Warga Asologaima Jayawijaya Akhirnya Terima Pembangunan RS
Budhiarta menerangkan bahwa penyerangan yang dilakukan oleh KKB tersebut berasal dari dua arah dan mereka semuanya membawa senjata api.