Network
PORTAL PAPUA BARAT – Dalam upaya menjaga keamanan dan kenyamanan selama Ramadhan dan Idul Fitri 1443 Hijriah, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menyiapkan Tim Asuhan Rembulan.
Hal itu disampaikan oleh Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi yang mengatakan bahwa untuk mengantisipasi adanya kerusuhan seperti balap liar, Pemkot Surabaya menyiapkan Tim Asuhan Rembulan yang terdiri dari beberapa organisasi perangkat daerah.
“Tim ini akan diterjunkan setelah ibadah shalat tarawih hingga menjelang sahur untuk memastikan keamanan dan ketertiban warga Kota Surabaya. Karena ada beberapa hal kami antisipasi, seperti balapan liar yang biasanya dilakukan oleh anak-anak remaja,” papar Eri Cahyadi yang seperti yang dikutip Portal Papua Barat dari Antara, Sabtu.
Baca Juga: PUI Gelar World Dance Event 4.6 Rayakan Dies Natalis UNS ke-46, Terdapat 44 Negara yang Bergabung
Bersama dengan TNI dan Polri, Tim Asuhan Rembulan mewaspadai kegiatan yang mengindikasi adanya gangguan ketertiban masyarakat.
Serta turut memantau kegiatan peribadatan selama Bulan Ramadhan untuk tetap mematuhi protokol kesehatan secara ketat.
“Pengurus masjid/mushala wajib menunjuk petugas yang memastikan penerapan protokol kesehatan yang bertugas, seperti melakukan desinfektan secara teratur, menyediakan sarana cuci tangan di pintu masuk masjid/mushala, dan mengimbau jamaah agar menggunakan masker dengan benar, serta membawa sajadah/mukena masing-masing,” katanya.
Baca Juga: Joan Laporta Ungkap Tak Ingin Pulangkan Messi, Xavi Masih Boleh Tinggal Bersama Barcelona
“Pengurus masjid/mushala dan lembaga sosial/keagamaan mengatur pelaksanaan pembagian takjil atau makanan gratis pada saat buka puasa atau sahur dengan menghindari terjadinya kerumunan,” sambungnya.
