Bukan Pandemi Covid-19, Inilah Penyebab Pemerintah Delhi Meliburkan Segala Aktivitas di Luar Rumah

- 19 November 2021, 13:53 WIB
Kabut asap beracun yang menutupi kota Delhi di India
Kabut asap beracun yang menutupi kota Delhi di India /Dok. REUTERS

PORTAL PAPUA BARAT - Pemerintah di Delhi, India akhirnya mengambil kebijakan untuk menutup segala aktivitas persekolahan dan universitas hingga waktu yang tidak tidak ditentukan.

Pasalnya, tingkat polusi udara sangat tinggi di sana disebabkan oleh adanya kabut asap beracun yang sangat berbahaya bagi kesehatan.

Seperti dalam pemberitaan dari Depok yang dilansir oleh Portal Papua Barat, Jumat dengan judul “Akibat Kabut Asap Beracun, Pemerintah Delhi Perpanjang Penutupan Sekolah dan Perguruan Tinggi” menyatakan bahwa kabut tebal tersebut menyebabkan anak-anak di sana mengalami masalah kesehatan. Bahkan, mereka mengalami asma dan infeksi saluran pernapasan atas.

Baca Juga: Diselimuti Kabut Asap Beracun, Lahore Menjadi Kota Peringkat Tertinggi di Dunia

Kebijakan ini diambil pertama-tama untuk meminimalisir aktivitas di luar rumah, terkhususnya bagi anak-anak sebagaimana direkomendasikan oleh Komisi Manajemen Kualitas Udara (CAQM) sebagai langkah antisipatif yang tepat.

Tidak hanya pembatasan aktivitas belajar mengajar, pemerintah setempat akhirnya memberlakukan lockdown ketat di Delhi.

Ternyata, negara-negara tertangganya juga lakukan hal serupa untuk menyelamatkan kehidupan para warganya, seperti Rajasthan, Uttar Pradesh, Haryana, dan Punjab.

Baca Juga: Mantan Panglima TNI Berikan Pesan dan Dukungan kepada Jenderal Andika Perkasa selaku Penerusnya

Efek domino dari kebijakan tersebut, pemerintah juga kembali berlakukan kerja dari rumah (WFH) untuk para pegawainya. Padahal Delhi baru dua minggu membuka aktivitas kehidupan di sana seperti biasa, sekolah, dan dunia kerja asalkan menerapkan prokes yang ketat.

Halaman:

Editor: Bee Benn

Sumber: Pikiran Rakyat Depok


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah