PORTAL PAPUA BARAT – Palestina merilis jumlah korban tewas sebanyak 3.300 jiwa dan korban terluka berjumlah 13.000 jiwa. Data tersebut disampaikan langsung oleh Menteri Kesehatan Palestina Mai al-Kaila.
Diketahui, Menteri Kesehatan Palestina Mai al-Kaila menyatakan sebanyak 3.300 korban telah tewas dan lebih dari 13.000 orang terluka akibat serangan Israel di Jalur Gaza yang berlangsung sejak 7 Oktober 2023 lalu.
Baca Juga: Israel Sadap Percakapan Militan Hamas Terkait Penyerang Rumah Sakit, Simak Faktanya
Al-Kaila, dalam konferensi pers di Ramallah pada Rabu 18 Oktober 2023, menyebut bahwa angka tersebut masih perkiraan karena begitu parahnya situasi di Jalur Gaza yang terus-menerus dibom oleh Israel.
Al-Kaila juga menyoroti sangat kurangnya pasokan obat-obatan di Gaza serta sulitnya warga mengakses rumah sakit.
Baca Juga: Konflik Palestina vs Israel Disajikan dalam 8 Film, Saksikan di Netflix
Berkurangnya pasokan air dan kerusakan sistem pembuangan limbah juga meningkatkan risiko penyebaran penyakit menular, lanjutnya.
Lebih lanjut, al-Kaila mengutuk keras serangan udara Israel di Rumah Sakit Al-Ahli Baptist pada Selasa (17/10) dan menyatakan bahwa ratusan orang telah kehilangan nyawa akibat pemboman Israel. Serangan tersebut dilaporkan menewaskan lebih dari 500 warga Palestina.
Baca Juga: Konflik Israel vs Hamas Makin Tegang, Korban Tewas 2.327 Jiwa