Network
PORTAL PAPUA BARAT - Adanya pengrusakan kantor KPU Kabupaten Maybrat menuai kritikan dari Bintang Muda Indonesia (BMI) Papua Barat.
BMI Papua Barat menilai pengrusakan fasilitas umum di kantor KPU Maybrat yang merupakan fasilitas negara, jika tidak segera diselesaikan secara baik maka akan berimbas ke momen pilkada serentak 2024 nanti.
Baca Juga: Sikap Tegas Menindak ASN yang Lalai, Presiden Jokowi Keluarkan PP
"Jika ada pemilukada dan terjadi insiden seperti ini (pengrusakan kantor KPU) akan berakibat fatal bagi penyelanggaraan pemilu serempak di 2024 mendatang," tutur Ketua 1 BMI Papua Barat, Daniel P Kambuaya .S.IP pada Portal Papua Barat, Selasa 14 September 2021.
Mewakili BMI Papua Barat, Daniel mengungkapkan bahwa BMI sangat mengkhawatirkan adanya pengrusakan yang seringkali terjadi. Selain pengrusakan kali ini, telah tercatat sebanyak 3 kali pengrusakan sebagai rentetan dari kasus yang sama.
Baca Juga: KM Gunung Dempo Tabrak Paus di Papua Barat, Begini Penjelasan Kementerian Kelautan dan Perikanan
Ia mengatakan bahwa sebagai lembaga penyelenggara, oknum penyebab pengrusakan harus menjaga etika moral yang baik. Hal tersebut dikarenakan, lembaga akan menghadapi dinamika pemilu dan pilkada yg mungkin saja cukup bermasalah di Kabupaten Maybrat.
"Karena dalam kategori daerah rawan konflik menjelang pilkada dan pemilu di Kabupaten Kota seluruh Indonesia, Kabupaten Maybrat adalah nomor urut satu wilayah rawan di Indonesia," ungkapnya.
Baca Juga: Diduga Camat Manyeuw Dalang Konflik di Desa Rumadian Maluku Tenggara
