Akademisi Papua: Program Merdeka Belajar Cocok Diterapkan di Wilayah Pegunungan Papua

- 26 Juni 2022, 20:49 WIB
Akademisi asal Kabupaten Jayawijaya, Papua Marthen Medlama
Akademisi asal Kabupaten Jayawijaya, Papua Marthen Medlama /ANTARA

PORTAL PAPUA BARAT - Program Merdeka Belajar yang digagas oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) dinilai cocok atau sangat tepat untuk diterapkan di wilayah pegunungan Papua.

Melansir Antara, hal tersebut disampaikan oleh Akademisi asal Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua, Marthen Medlama, dalam keterangan resminya di Wamena, Minggu, 26 Juni 2022p

Marthen mengatakan bahwa Program Merdeka Belajar sangat tepat untuk diterapkan di wilayah pegunungan Papua.

Baca Juga: Dua Masalah Ini Mencuat Saat Pembahasan Tiga RUU DOB dengan 25 Bupati di Papua

Hal itu dikarenakan masyarakat pegunungan Papua pada umumnya akan cepat tangkap jika pembelajaran dilakukan dengan praktik.

"Saya selalu bilang dalam tulisan maupun penyampaian saya bahwa kalau didik orang gunung, itu lebih bagus praktik. Kalau hanya teori itu lambat. Orang di sini jago praktik, langsung mereka paham betul," ujar Marthen, dikutip dari Antara, Minggu, 26 Juni 2022 malam.

Ia pun mencontohkan ada beberapa anak pegunungan Papua bisa menerbangkan pesawat karena mereka praktik langsung.

Baca Juga: Kemenkominfo Gelar Pelatihan Literasi Digital Sektor Pemerintahan bagi ASN

"Adik-adik kita tidak sekolah pilot, mereka bisa bawa pesawat karena praktik langsung dan itu yang harus diterapkan di sini dan SMK di sini hebat, mereka sudah mulai bagus," terangnya.

Di samping itu, dosen Stimik Agamua itu
menambahkan bahwa sekolah menegah kejuruan (SMK) di wilayah itu sudah menerapkan Program Merdeka Belajar.

Baca Juga: RRI Buka Program Magang Mahasiswa Kampus Merdeka, Ini Syarat dan Link Pendaftarannya

"Saya lihat banyak sekolah SMK yang pendidikan sistem ganda (PSG)nya cukup bagus, ini yang kita sebut merdeka belajar, mereka langsung menikmati proses belajar di lapangan," tuturnya.

"Jadi mereka tahu cara kerja pemerintah seperti apa. Misalnya kalau dia PSG di kantor-kantor. Kalau di dunia kerja, mereka langsung lihat di sana," lanjutnya.***

Editor: Elvis Romario

Sumber: ANTARA


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x