Network
PORTAL PAPUA BARAT - Dalam sebuah acara yang digelar pada hari Kamis, 2 September 2021 oleh kelompok agama Syafaat untuk Amerika Serikat, Donald Trump sempat berujar mengenai rasa tidak simpatinya kepada umat Katolik dan Yahudi.
Mantan presiden AS tersebut menyampaikan keluhannya tersebut karena mereka tidak memilih dirinya pada pilpres AS tahun 2020.
“Saya melakukan banyak hal untuk umat Katolik. Dan saya tidak tahu, Anda tahu, saya sedikit terkejut bahwa kami tidak berbuat lebih baik dengan suara Katolik,” ungkap Donald Trump.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Cancer, Leo, dan Virgo Senin, 6 September 2021
Beliau yakin bahwa ia telah melakukan banyak hal untuk umat Katolik. Ia meminta untuk ada pembicaraan dengan umat Katolik guna membahas mengenai hal ini.
“Saya pikir sekarang mereka akan memberi kami suaranya. Saya pikir kami mndapat sekitar 50 persen suara. Namun, kami melakukan banyak hal untuk suara Katolik. Jadi, kami harus berbicara dengan mereka. Kami harus melakukannya bertemu dengan umat Katolik,” pungkasnya.
Tidak hanya umat Katolik, Trump juga menyampaikan hal yang sama kepada umat Yahudi. Setelah banyak hal yang telah dirinya lakukan untuk umat Yahudi, ia hanya mendapatkan suara sebanyak 25 persen.
“Lihat apa yang saya lakukan dengan kedutaan di Yerusalem dan apa yang saya lakukan dengan banyak hal lainnya. Israel tidak pernah memiliki teman yang lebih baik. Namun, Saya hanya mendapat 25 persen suara (Yahudi),” ujarnya mengungkapkan kekecewaan.
