Demi Pemerataan Kesejahteraan, Wali Kota Jayapura Dukung DOB di Papua

1 Mei 2022, 10:11 WIB
Benhur Tomi Mano, Wali Kota Jayapura, /Irfan - Portal Papua/

 

PORTAL PAPUA BARAT — Mengingat jumlah penduduk papua yang semakin banyak, pemerintah pusat berencana melakukan pemekaran di Papua.

Menanggapi hal itu, Wali Kota Jayapura Benhur Tomi Mano berupaya terus mendorong pemekaran pembangunan kesejahteraan, dan mendekatkan pelayanan di bumi cendrawasih itu.

Dengan pemekaran, tentu ada daerah otonom baru (DOB). Dari pemekaran baru tersebut aka nada DOP di tiga provinsi yakni, Papua Tengah, Papua Selatan dan Papua Pegunungan Tengah.

Baca Juga: Sepulang Antar Logistik, Satgas Yonif R 408/SBH Ditembak KKB di Puncak Papua, Ini Faktanya

“Saya mendukung pemekaran Papua guna pemerataan pembangunan, kesejahteraan masyarakat, dan memperpendek rentang kendali pelayanan kepada masyarakat,” ungkap Benhur sebagaimana Portal Papua Barat kutip dari Antara.

Benhur berharap DOB di Papua tersebut bisa memajukan ekonomi, pendidikan, kesehatannya, dan indeks pembangunan manusia (IPM) semakin baik.

“Dengan DOB, pembagian wilayah merata sehingga provinsi bisa berlomba-lomba membangun daerahnya masing- masing, jangan hanya tertumpu pada ibu kota provinsi di Papua,” ucapnya.

Baca Juga: Diserang KKB di Ilaga Papua, Dua Prajurit Satgas Kodim Yonif R 408/SBH Tertembak

Benhur menjelaskan Jayapura sebagai Ibu Kota Provinsi Papua yang dipimpinnya memiliki jumlah penduduk 362.998 jiwa dan sangat heterogen. Kondisi Jayapura sangat padat dengan penumpukan masyarakat di ibu kota provinsi.

“Pemberian dana otonomi khusus (otsus) kepada Kota Jayapura ini sangat kecil, kami susah untuk membagi ke dalam 5 program besar, seperti pendidikan, kesehatan, infrastruktur, ekonomi, dan lainnya,” bebernya.

Terkait penolakan atas rencana pemekaran Papua merupakan hal yang wajar di negara demokrasi seperti ini. 

Baca Juga: Koordinator POHR: Mahfud MD dan Pemerintah Gagal Memahami Konflik dan Persoalan DOB di Papua

“Karena itu saya mengajak kita semua masyarakat Papua untuk mendukung DOB,” katanya.

Benhur menegaskan keputusan terakhir ada di pemerintah pusat dengan melihat bagaimana Papua harus maju dan sejahtera.

“Itulah sesungguhnya tujuan pemerintah melakukan pemekaran wilayah. Mari kita dukung kebijakan pemerintah pusat tersebut,” tandas Benhur.***

 

Editor: Tito Suroso

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler