PORTAL PAPUA BARAT – Dalam Rapat Koordinasi Badan Layanan Umum (BLU) 2022 di Jakarta, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyampaikan bahwa kinerja BLU harus relevan erat dengan tujuan pembangunan.
Maka sebenarnya, tantangan dalam pembangunan bernegara secara khusus pasca pandemi Covid-19 adalah juga tantangan kinerja BLU.
“Tantangan pembangunan kita sekaligus tantangan kinerja BLU. Keberadaan BLU harus terus menerus dikaitkan tujuan pembangunan,” ungkap Sri Mulyani sebagaimana mengutip Antara, Rabu.
Selaku Menteri Keuangan RI, beliau meminta untuk meningkatkan sumber daya manusia (SDM) yang dimiliki saat ini yang merupakan salah satu tantangan yang ada.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Scorpio Hari Ini Rabu, 30 Maret 2022: Lebih Baik Tidak Memilih Daripada Anda Stres
Untuk itu, Sri Mulyani melihat tantangan SDM harus dibenahi melalui perbaikan di bidang pendidikan dan kesehatan.
Di sinilah BLU bidang pendidikan dan kesehatan turut mengambil andil yang besar.
Dalam kaitannya dengan hal itu, di bidang kesehatan ataupun pendidikan harus beradaptasi dengan pandemi Covid-19 yang melanda dunia.
Baca Juga: Cegah Penyebaran Covid-19 Jelang Hari Raya, Satgas Papua Himbau Warga Gunakan Aplikasi PeduliLindugi
Beliau menegaskan bahwa kinerja yang sinergis antara pihak-pihak yang terkait sehingga meskipun telah terjadi reformasi di bidang pendidikan, harapnya kualitas juga semakin lebih baik.
“Reformasi yang dilaukan Kemendikbudristek, BRI, Kemenag saya harap bisa diterjemahkan dalam kinerja BLU kita,” harap Sri Mulyani.
Baginya, hal tersebut hendaknya dilakukan agar besaran anggaran yang masuk dan keluar tidak sekedar diketahui oleh pihak BLU tetapi lebih daripada itu tujuan mulia dapat benar-benar tercapai.
Baca Juga: Pusat Studi Jepang UNS Adakan Open Campus seri 2 Guna Kenalkan Budaya dan Pendidikan Jepang
Yang dimaksudkan ialah agar masyarakat dapat benar-benar merasakan anggaran yang dikeluarkan, baik di bidang kesehatan maupun pendidikan.***