PORTAL PAPUA BARAT – Meningkatnya resiko penyakit jantung dan stroke salah satu penyebabnya dikarenakan memiliki kadar kolesterol yang tinggi.
Tidak banyak orang yang paham gejala awal seseorang terindikasi memiliki kolesterol yang tinggi.
Seperti dikutip Portal Papua Barat dari PMJ News, Kamis, gejala awal yang bisa dikenali ialah terdapat perubahan di area mata cenderung memiliki indikasi kuat terserang kolesterol.
Para ahli berpendapat bahwa perubahan tersebut lebih condong terjadi pada orang di bawah usia 45 tahun.
Baca Juga: Melihat Hasil Kerajinan Tangan, Bupati Manokwari Dorong Kelompok Dasawisma Kembangkan Karyanya
Dilaporkan bahwa adanya perubahan di sekitar mata dengan munculnya lingkaran berwarna biru, abu-abu atau putih di bawah bagian luar kornea.
Saat yang bersamaan, para ahli bersepakat juga bahwa tidak selalu benar bahwa orang dengan tanda perubahan yang serupa terindikasi kolesterol tinggi. Bisa jadi hal itu sebagai tanda penuaan yang normal.
Akan tetapi, patut diperhatikan apabila jika perubahan tersebut terjadi pada orang yang lebih muda karena terindikasi resiko penyakit jantung.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Cancer Hari Ini Kamis, 21 April 2022: Jika Stres Tetaplah Tenang Sembari Cari Solusi
Hal ini terbukti dalam penelitian yang melibatkan 500 orang dengan rentang usia di atas 40. Terdapat 225 orang yang memiliki perubahan di area mata atau yang sering disebut dengan memiliki arkus kornea (arcus senilis).
“Arcus kornea hanya muncul pada 45 persen dari totak 500 pasien yang diskrining di atas usia 40 tahun, namun itu hadir di lebih dari 70 persen kasus di atas 60 tahun,” kutip penelitian yang diterbitkan oleh National Library of Medicine.***