Tempat Wisata ‘Gerbang Neraka’ Rencananya akan Ditutup oleh Presiden Turkmenistan, Alasannya Sederhana

- 10 Januari 2022, 07:24 WIB
Gerbang Neraka di Turkmenistan.
Gerbang Neraka di Turkmenistan. /Instagram.com/@turkmenistanofficial

PORTAL PAPUA BARAT – Mungkin tidak banyak orang yang tahu mengenai ‘Gerbang Neraka’.

‘Gerbang neraka’ atau Gates of Hell dikenal dengan istilah lain Kawah Davarza adalah sebuah lubang besar di tengah gurun pasir Karakum yang terus terbakar selama lima dekade. Lubang besar itu memiliki lebar 70 meter dan kedalaman mencapai 20 meter.

Uniknya, Kawah Davarza itu merupakan tempat wisata yang paling sering didatangi oleh pelancong lokal maupun mancanegara.

Baca Juga: Mayjen Untung Budiharto Dilantik Menjadi Pangdam Jaya, KontraS Berikan Komentar

Namun, Presiden Turkmenistan Gurbanguly Berdymukhamedov memberikan perintah kepada para pakar di bidangnya untuk mencarikan solusi memadamkan api yang terus bernyala itu.

Perintah ini bukan untuk pertama kalinya sebab sang presiden pernah memberikan perintah yang sama kepada para ahli di tahun 2010, namun belum membuahkan hasilnya.

Alasan Presiden Turkmenistan bahwa kehadiran ‘Gerbang Neraka’ akibat pengeboran Soviet yang gagal di tahun 1971 itu membawa dampak yang buruk kepada kesehatan dan lingkungan.

Baca Juga: Terbukti Bersalah, UMY Berikan Sanksi Maksimal kepada Terduga Pelaku Kekerasan Seksual

“Kami kehilangan sumber daya alam yang berharga yang mana kami bisa mendapatkan keuntungan yang signifikan dan menggunakannya untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat kami,” ungkap Presiden Gurbanguly Berdymukhamedov seperti dikutip oleh Portal Papua Barat dari Pikiran Rakyat, Senin.

Halaman:

Editor: Bee Benn

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah