Joe Biden Sebut Vladimir Putin Sebagai ‘Pembantai’, Presiden Prancis Kecam Keras

- 28 Maret 2022, 07:55 WIB
Presiden Prancis, Emmanuel Macron.
Presiden Prancis, Emmanuel Macron. /Instagram.com/@emmanuelmacron

PORTAL PAPUA BARAT – Presiden Prancis Emmanuel Macron merasa khawatir dengan penyebutan verbal Joe Biden dalam pidatonya beberapa waktu lalu.

Pasalnya, pidato Presiden Amerika Serikat (AS) itu menyebut Vladimir Putin sebagai ‘pembantai’ atas invasinya ke Ukraina.

Menanggapi hal tersebut, Emmanuel Macron pada Minggu 27 Maret 2022 sebaiknya tidak mengeluarkan pernyataan verbal yang sedemikian kasar seperti itu.

“Jika kami ingin melakukan itu, kami tidak dapat meningkatkannya dengan kata-kata atau tindakan,” ungkap Emmanuel Macron seperti dikutip Portal Papua Barat dari The Korea Times, Senin.

Baca Juga: Adnan/Mychelle Tumbang di 16 Besar, Nova Widianto: Masih Ragu Hadapi Lawannya

Untuk itu, sebagai salah satu pemimpin negara di dunia itu, Emmanuel Macron memberi peringatan kepada bahasa verbal Joe Biden agar tidak semakin memperkeruh situasi yang tengah terjadi antara Rusia dan Ukraina.

Saat yang bersamaan, Presiden Prancis itu sangat ingin untuk menempuh jalur damai dengan gencatan senjata dan meminta penarikan total pasukan Rusia dengan cara yang diplomatik.

Meskipun niat Macron dikritik oleh negara Eropa lainnya, dirinya tetap mencoba untuk mencari jalur yang bisa mengembalikan situasi ke keadaan semula agar perang segera usai.

Baca Juga: Hormati Prajurit TNI yang Gugur di Nduga, Kasal Perintahkan Kibar Bendera Setengah Tiang Selama 3 Hari

Halaman:

Editor: Bee Benn

Sumber: The Korea Times


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x