Network
PORTAL PAPUA BARAT – Korban warga sipil dari Ukraina kembali bertambah usai rudal Rusia menghantam Kota Vinnytsia di Ukraina Tengah.
Peristiwa itu terjadi pada Kamis, 14 Juli 2022 malam yang mengakibatkan 23 orang meninggal dunia di tempat.
Sebagaimana dilansir oleh Portal Papua Barat dari Tribata News, Minggu, rudal yang diluncurkan dari kapal selam di Laut Hitam termasuk rudal jelajah Kalibr.
Kota yang memiliki 370 ribu penduduk itu menyatakan sebanyak 29 orang dikabarkan hilang sedangkan 71 orang dinyatakan terluka parah dan masuk dalam rumah sakit.
Baca Juga: Erupsinya Gunung Anak Krakatau, Masyarakat Sekitar Harap Waspada
Serangan itu membuat Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menyampaikan bahwa jumlah korban atas serangan tersebut belum dipastikan.
“Sayangnya, jumlah korban ini belum final (masih bisa bertambah). Pembersihan puing-puing terus berlanjut. Puluhan orang dilaporkan hilang. Di antara mereka yang dirawat di rumah sakit ada yang luka parah,” ungkap Volodymyr Zelensky.
Bahkan, pernyataan Presiden Ukraina semakin memperjelas kejahatan perang Rusia atas negaranya itu.
Baca Juga: AS Sampaikan Niat Iran Membantu Rusia dengan Memberikan Pesawat Tempur Drone
