Mantan Presiden Rusia Dmitry Medvedev Berikan Peringatan kepada Negara Barat: Mengancam Keberadaan Manusia

PORTAL PAPUA BARAT – Perang antara Rusia dan Ukraina belum menemukan titik terang untuk gencatan senjata.

Bahkan, agresi militer yang diluncurkan Rusia atas Ukraina sejak Februari 2022 silam membuat Rusia dibenci oleh negara-negara hampir seantero dunia.

Akibatnya, negara-negara Barat berupaya untuk menghukum Rusia atas tindakannya yang diklaim menghancurkan kehidupan warga Ukraina.

Hal ini ditanggapi serius oleh mantan presiden Rusia, Dmitry Medvedev pada Rabu waktu setempat.

Baca Juga: Hengkang dari Agengsi P Nation, Pelantun Lagu ZOOM Jessi Ungkapkan Hal Ini

Menurutnya, hukuman Barat yang dijatuhkan kepada Rusia sangat mengancam keberadaan manusia di dunia.

“Gagasan untuk menghukum salah satu negara nuklir terbesar adalah hal yang absurd. Dan berpotensi mengancam keberadaan manusia,” kata Medvedev sebagaimana dikutip dari Antara pada Kamis, 7 Juli 2022.

Beliau juga mengatakan bahwa sanksi yang akan diberikan oleh pengadilan internasional kepada Rusia justru akan berpotensi menghancurkan kerusakan global.

Baca Juga: Perburuan Teroris MIT Poso Memasuki Tahap III 2022 Operasi Madago Raya